Pernahkah Anda memperhatikan bahwa tubuh seseorang cenderung menjadi lebih pendek seiring bertambahnya usia?
Fenomena ini memang nyata dan terjadi pada hampir semua orang. Tetapi apa yang menyebabkan hal ini terjadi, dan apakah ini bisa dicegah?
Proses alami penuaan membawa berbagai perubahan pada tubuh, termasuk perubahan tinggi badan. Salah satu faktor utama yang menyebabkan tubuh menjadi lebih pendek adalah kompresi cakram tulang belakang.
Tulang belakang manusia terdiri dari tulang-tulang yang dipisahkan oleh cakram-cakram elastis yang bertindak sebagai bantalan. Seiring bertambahnya usia, cakram-cakram ini kehilangan cairan dan elastisitasnya, menyebabkan kompresi yang berkontribusi pada penurunan tinggi badan.
Menurut sebuah studi yang diterbitkan dalam The Journals of Gerontology, rata-rata orang dewasa bisa kehilangan hingga 1-3 cm tinggi badan saat mencapai usia 70-an. Pada usia lanjut, kompresi ini menjadi semakin signifikan, menyebabkan tubuh menjadi lebih pendek.
Selain itu, kondisi medis seperti osteoporosis juga dapat mempercepat penurunan tinggi badan. Osteoporosis menyebabkan tulang menjadi rapuh dan mudah retak.
Ketika tulang belakang terpengaruh oleh osteoporosis, tulang belakang bisa mengalami fraktur kompresi yang menyebabkan penurunan tinggi badan yang signifikan.
Seorang ahli ortopedi, Dr. David Fisher, menjelaskan bahwa fraktur kompresi yang diakibatkan oleh osteoporosis seringkali tidak disadari oleh penderita, tetapi dapat menyebabkan penurunan tinggi badan hingga beberapa sentimeter dalam waktu singkat.
Postur tubuh yang buruk juga berperan dalam penurunan tinggi badan seiring bertambahnya usia. Kebiasaan membungkuk atau tidak menjaga postur tubuh yang baik dapat memperburuk kondisi ini. Selain itu, hilangnya massa otot, yang sering terjadi pada usia lanjut, juga dapat mempengaruhi postur dan tinggi badan.
Bisakah Ini Dicegah?
Meskipun penurunan tinggi badan adalah bagian dari proses alami penuaan, ada beberapa langkah yang bisa diambil untuk meminimalkan dampaknya.
Menjaga kesehatan tulang dengan asupan kalsium dan vitamin D yang cukup, berolahraga secara teratur untuk memperkuat otot dan tulang, serta menjaga postur tubuh yang baik adalah beberapa cara efektif untuk menjaga tinggi badan.
