
Ketika berbicara tentang oksigen, kebanyakan orang mungkin langsung membayangkan pohon-pohon hijau yang tersebar di hutan-hutan tropis.
Namun, tahukah Anda bahwa produsen oksigen terbesar di Bumi bukanlah pohon?
Faktanya, sebagian besar oksigen yang kita hirup berasal dari makhluk kecil yang hidup di lautan.
Produsen oksigen terbesar di Bumi adalah fitoplankton, organisme mikroskopis yang hidup di permukaan laut. Fitoplankton merupakan tumbuhan laut yang sangat kecil, namun peran mereka sangat besar dalam menjaga keseimbangan atmosfer bumi.
Menurut studi yang dipublikasikan oleh National Aeronautics and Space Administration (NASA), fitoplankton bertanggung jawab atas sekitar 50-80% dari produksi oksigen di planet kita.
Proses produksi oksigen oleh fitoplankton mirip dengan fotosintesis pada tumbuhan darat. Dengan menggunakan sinar matahari, karbon dioksida, dan air, fitoplankton menghasilkan oksigen sebagai produk sampingan dari proses ini.
Karena fitoplankton tersebar luas di lautan yang meliputi lebih dari 70% permukaan Bumi, kontribusi mereka terhadap atmosfer menjadi sangat signifikan.
Mengapa Fitoplankton Sangat Penting?
Fitoplankton memainkan peran kunci dalam rantai makanan laut dan juga dalam regulasi iklim global. Mereka menjadi sumber makanan utama bagi berbagai organisme laut, termasuk ikan-ikan kecil, yang kemudian menjadi makanan bagi predator yang lebih besar.
Selain itu, fitoplankton juga berkontribusi dalam siklus karbon dengan menyerap karbon dioksida dari atmosfer, yang membantu mengurangi efek rumah kaca.
Namun, fitoplankton juga sangat sensitif terhadap perubahan lingkungan. Pemanasan global dan polusi laut dapat mengganggu populasi fitoplankton, yang pada gilirannya dapat mengancam keseimbangan ekosistem laut dan produksi oksigen global.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Science Advances mengungkapkan bahwa perubahan iklim bisa mengurangi jumlah fitoplankton di lautan secara signifikan. Hal ini bisa berdampak buruk pada produksi oksigen dan keseimbangan ekosistem global.
Para ilmuwan dari Scripps Institution of Oceanography juga menemukan bahwa peningkatan suhu lautan dapat mengurangi jumlah nutrisi yang tersedia untuk fitoplankton, yang dapat memperlambat pertumbuhan mereka.
Pohon Masih Penting, Tapi…
Meskipun fitoplankton adalah produsen oksigen terbesar, ini tidak berarti bahwa pohon tidak penting. Hutan, terutama hutan hujan tropis, masih menjadi sumber oksigen yang signifikan dan juga berperan penting dalam menyerap karbon dioksida serta menjaga keseimbangan iklim.
Namun, dengan mengetahui bahwa sebagian besar oksigen kita berasal dari lautan, kita semakin memahami betapa pentingnya menjaga kelestarian ekosistem laut.