banner 728x250

Benarkah Kecoa Jijik dan Membersihkan Diri Setelah Bersentuhan dengan Manusia?

serangga kecoa atau kecoak. foto: pixabay
banner 120x600
banner 468x60
serangga kecoa atau kecoak. foto: pixabay

Kecoa sering menjadi simbol kotoran dan jijik di berbagai belahan dunia. Namun, siapa sangka bahwa serangga ini ternyata memiliki kebiasaan yang cukup unik setelah bersentuhan dengan manusia? 

Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa kecoa secara aktif membersihkan tubuhnya setelah kontak dengan kulit manusia, seolah-olah merasa “jijik.” Fakta ini menambah dimensi menarik pada salah satu serangga yang sering dihindari ini.

banner 325x300

Kebiasaan kecoa membersihkan diri ini bukan karena jijik dalam arti emosional seperti yang dirasakan manusia, tetapi lebih kepada mekanisme biologis untuk bertahan hidup. Kecoa memiliki antena yang sangat sensitif terhadap lingkungan. 

Ketika bersentuhan dengan sesuatu, termasuk kulit manusia, antena mereka dapat terkontaminasi dengan berbagai zat seperti minyak, keringat, atau mikroorganisme. Agar antena tetap berfungsi optimal untuk mendeteksi makanan dan bahaya, kecoa akan segera membersihkannya menggunakan kaki depan dan mulut mereka.

Perilaku ini telah dibuktikan oleh beberapa studi ilmiah. Salah satu penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal entomologi menunjukkan bahwa kecoa yang tidak membersihkan antenanya akan mengalami gangguan dalam navigasi dan kemampuan mencari makanan.

Hal ini menegaskan bahwa “ritual pembersihan” tersebut adalah bagian penting dari mekanisme pertahanan mereka.

Meskipun terlihat sepele, perilaku ini justru menunjukkan betapa adaptifnya kecoa sebagai spesies. Mereka telah bertahan hidup selama jutaan tahun, bahkan melewati era dinosaurus.

Dengan kebiasaan menjaga kebersihan antena, kecoa dapat terus menyesuaikan diri dengan lingkungan, termasuk yang dipenuhi oleh manusia.

Namun, ini tentu tidak berarti kecoa adalah makhluk bersih. Mereka masih dapat membawa berbagai bakteri dan patogen yang berbahaya bagi manusia.

Oleh karena itu, meski kecoa membersihkan diri setelah kontak dengan manusia, tetap saja penting untuk menjaga kebersihan lingkungan agar terhindar dari potensi penyakit yang mereka bawa.

Jadi, jika Anda pernah merasa jijik setelah bersentuhan dengan kecoa, ketahuilah bahwa kecoa mungkin juga melakukan “pembersihan diri” setelahnya, meski tentu saja bukan karena alasan yang sama seperti Anda.

Fakta ini membuat kita melihat kecoa dari sudut pandang yang berbeda: serangga yang sangat berorientasi pada efisiensi, bahkan dalam hal kebersihan.

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *