Lidah buaya atau aloe vera dikenal luas sebagai tanaman herbal yang kaya manfaat, mulai dari meredakan luka bakar, melembapkan kulit, hingga digunakan sebagai bahan dalam minuman kesehatan. Namun, belakangan muncul kabar yang membuat banyak orang ragu untuk mengonsumsinya benarkah lidah buaya bisa menyebabkan kanker? Klaim ini tentu mengejutkan, mengingat tanaman ini telah digunakan secara turun-temurun sebagai obat alami.
Faktanya, isu tentang lidah buaya dan kanker memang sempat mencuat dari sebuah penelitian yang dilakukan oleh National Toxicology Program (NTP) di Amerika Serikat. Studi tersebut mengamati efek konsumsi ekstrak whole-leaf aloe vera dalam jangka panjang pada tikus, dan hasilnya menunjukkan adanya peningkatan risiko tumor pada usus besar tikus jantan.
Namun, penting untuk dicatat bahwa penelitian ini menggunakan bentuk ekstrak whole-leaf (daun utuh) yang tidak dimurnikan, yang mengandung zat bernama aloin dalam jumlah tinggi. Aloin adalah senyawa yang terdapat di bagian lateks lidah buaya dan dikenal memiliki efek laksatif atau pencahar yang kuat.
Organisasi seperti FDA (Food and Drug Administration) bahkan telah melarang penggunaan aloin dalam produk pencahar yang dijual bebas karena kekhawatiran efek sampingnya jika digunakan terus-menerus. Meski begitu, bagian gel lidah buaya yang biasa digunakan untuk konsumsi atau perawatan kulit tidak mengandung aloin dalam jumlah signifikan, apalagi jika telah melalui proses pemurnian.
Oleh karena itu, potensi risiko kanker lebih terkait pada penggunaan ekstrak yang tidak dimurnikan dan dalam dosis tinggi, bukan pada penggunaan lidah buaya secara umum.
Para ahli pun menegaskan bahwa penggunaan lidah buaya dalam bentuk gel murni, baik untuk dikonsumsi dalam jumlah wajar maupun untuk pemakaian luar, cenderung aman bagi kebanyakan orang. Yang perlu diwaspadai adalah produk lidah buaya yang tidak jelas proses pengolahannya atau dikonsumsi secara berlebihan tanpa pengawasan.
Dengan kata lain, kabar bahwa lidah buaya bisa menyebabkan kanker tidak sepenuhnya salah, tapi perlu dilihat dari konteksnya. Selama digunakan dengan benar dan dalam bentuk yang telah dimurnikan, lidah buaya tetap menjadi tanaman herbal yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Jadi, kamu tak perlu langsung takut dengan lidah buaya, tapi tetaplah bijak dalam memilih produk dan memperhatikan cara penggunaannya.
